PRAKATA
Bismillahirrahmaanirrahim
Assalamualaikum Wr………Wb.
Puji
syukur kehadirat Allah SWT kita panjatkan, bahwasanya sampai saat ini kita
senantiasa dalam keadaan sehat walafiat. Tidak lain karena
Rahmat, taufik serta hidayah Allah Swt. Mudah-mudahan kita senantiasa dalam
lindungaNya, Aamiin.
Selanjutnya
kita ucapkan syukur Alhamdulillah bahwa tahun pelajaran 20015/20116 telah berakhir dengan selamat
dan sukses, tidak lain karena partitsipasi, kerjasama, bantuan dan do’a restu
dari semua pihak terutama pihak yang menangani urusan hubungan masyarakat.
Begitu pula sampai saat ini dengan bekal, petunjuk saran dan pengarahan bapak
kepala SMK Perintis Adiluhur,
kami dapat menyelesaikan program wakil kepala sekolah urusan hubungan masyarakat
sekalipun sangat sederhana dan masih banyak kekuranganya
Sesuai
dengan keterbatasan kemampuan kami, tentu saja banyak kekurangan dan
kelemahanya. Oleh karena itu teguran kritik dan saran yang bersifat membangun
dari berbagai pihak sangat kami harapkan.
Atas segala bantuan, do’a dan
restu para teman sejawat, disampaikan terima kasih.
Wassalamualaikum Wr.......
Wb
Mengetahui, Adiluhur, 15 Juli 2016
Kepala SMK Perintis Wakasek
Urusan Humas
Amin Mufroil, S Pd. MM.Pd Nursalim, S.Pdi
NIP :6609171001012010
NIPy:730110140434
BAB I
PENDAHULUAN
I. LATAR BELAKANG
Bertolak
dari penyelenggaraan sistem pemerintahan yang berupa desentralistik, maka hal ini berdampak pula terhadap reorintasi Visi
dan Misi Pendidikan Nasional yang di dalamnya
menyangkut pula tentang Standar Pengelolaan Sistem Pendidikan Nasional, yang berimbas pula pada Prinsip Penyelenggaraan
Pendidikan, Pendanaaan, dan Strategi Pembangunan Pendidikan Nasional.
Hal-hal
yang tersebut di atas, terutama dilandasi dengan sifat desentralistik itu
sendiri, mengingat kondisi geografis, sosial-kultural, dan ekonomi setiap
wilayah (Propinsi-Kabupaten) yang berbeda satu sama lain. Oleh karena itu
penyelenggaraan pendidikan untuk mencapai hasil yang lebih optimal, efektif,
efisien dan berhasil, memerlukan keterkaitan berbagai elemen yang ada.
Implementasi
otonomi terhadap lembaga pendidikan terwujud dalam School Based
Management atau Manajemen Berbasis Sekolah.
Dikarenakan Manajemen Berbasis Sekolah ini adalah upaya kemandirian,
kreativitas sekolah dalam peningkatan kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan
akuntabilitas dalam peningkatan mutu melalui kerjasama atau pemberdayaan
pemerintah dan masyarakat, maka diperlukan pula administrasi pendidikan di
bidang hubungan sekolah dengan masyarakat.
II. FUNGSI DAN TUJUAN HUMAS
a. Fungsi
Fungsi pokok hubungan sekolah dengan masyarakat adalah
menarik simpati masyarakat umumnya serta publik khususnya, sehingga dapat
meningkatkan relasi serta animo pada SMK Perintis Adiluhur.
Hal ini akan membantu sekolah mensukseskan program-programnya. Sehingga mampu
mencapai tujuan pendidikan yang diharapkan. Fungsi hubungan sekolah dengan
masyarakat diantaranya sebagai berikut :
1. Mengatur hubungan sekolah
dengan orang tua.
2. Memelihara hubungan baik
dengan komite sekolah.
3. Memelihara dan mengembangkan
hubungan sekolah dengan lembaga-lembaga pemerintah, swasta dan organisasi
nasional.
4. Memberi pengertian kepada
masyarakat tentang fungsi sekolah melalui bermacam-macam tehnik komunikasi (Brosur, pamflet,
medsos dan mendatangkan sumber).
b. Tujuan
Hubungan sekolah dengan masyarakat dibangun dengan
tujuan popularitas SMK Perintis Adiluhur di mata masyarakat. Popularitas
SMK Perintis Adiluhur akan tinggi jika mampu menciptakan
program-program sekolah yang bermutu dan relevan dengan kebutuhan dan cita-cita
bersama dan dari program tersebut mampu melahirkan sosok–sosok individu yang mapan
secara intelektual dan spiritual. Dengan popularitas ini sekolah eksis dan
semakin maju. Tujuan hubungan sekolah dengan masyarakat diantaranya sebagai
berikut:
1. Memberi penjelasan tentang kebijaksanaan
penyelenggaraan sekolah
situasi
dan perkembangannya.
2. Menampung sarana-sarana dan pendapat-pendapat dari
warga sekolah dalam hubungannya dengan pembinaan dan pengembang sekolah.
3. Dapat memelihara hubungan yang harmonis dan
terciptanya kerja sama antar warga sekolah sendiri.
III. SASARAN
a. Humas SMK Perintis Adiluhur
sebagai penghubung dari pihak sekolah dengan masyarakat selalu dipelihara
dengan baik karena sekolah akan selalu berhubungan dengan masyarakat, tidak
bisa lepas darinya sebagai partner sekolah dalam mencapai kesuksesan sekolah itu
sendiri. Prestise sekolah semakin tinggi di mata masyarakat jika sekolah mampu
melahirkan peserta didik yang cerdas, berkepribadian dan mampu mengaplikasikan
ilmu yang diperolehnya dalam memajukan masyarakat.
b. Terciptanya hubungan yang harmonis dengan masyarakat
atau pihak-pihak tertentu di luar organisasi tersebut, agar mendapatkan
dukungan terhadap efisiensi dan efektivitas pelaksanaan kerja secara sadar dan
sukarela.
c. untuk mendapatkan aspirasi, simpati dari masyarakat.
Dan mengupayakan terjadinya kerjasama yang baik antar sekolah dengan masyarakat
untuk kebaikan bersama, atau secara khusus bagi sekolah penjalinan hubungan
tersebut adalah untuk mensukseskan program-program di SMK Perintis Adiluhur.
IV. TUGAS POKOK HUMAS
Wakil Kepala Sekolah Bidang Hubungan
Masyarakat mempunyai tugas membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai
berikut :
1. Memberikan
informasi dan menyampaikan ide atau gagasan kepada masyarakat atau pihak-pihak
lain yang membutuhkannya.
2. Membantu pemimpin yang karena tugas-tugasnya tidak
dapat langsung memberikan informasi kepada masyarakat atau pihak-pihak yang
memerlukannya.
2.
Membantu Kepala
Sekolah mempersiapkan bahan-bahan tentang permasalahan dan informasi yang akan
disampaikan atau yang menarik perhatian masyarakat pada saat tertentu.
3.
Membantu Kepala
Sekolah dalam mengembangkan rencana dan kegiatan lanjutan yang berhubungan
dengan pelaksanaaan kepada masyarakat sebagai akibat dari komunikasi timbal
balik dengan pihak luar, yang ternyata menumbuhkan harapan untuk penyempurnaaan
kegiatan yang telah dilakukan oleh organisasi.
4.
Melaporkan tentang
pikiran-pikiran yang berkembang dalam masyarakat tentang masalah pendidikan.
5.
Membantu kepala
sekolah bagaimana usaha untuk memperoleh bantuan dan kerja sama.
7. Menyusun rencana bagaimana cara-cara memperoleh
bantuan.
8. Menunjukkan pergantian keadaan melalui pendapat umum.
9. Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan Humas secara
berkala.
BAB
II
PROGRAM KERJA WAKASEK HUMAS
SMK PERINTIS ADILUHUR
A. Dasar
1. Undang-Undang RI
No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 tahun 2005 tentang
Guru dan Dosen
3. Undang-Undang RI
No. 22 Tahun 1999 Tentang Otonomi Daerah
4.
Peraturan Pemerintah RI No 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan
5. Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan
oleh Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah;
6. Kalender Pendidikan SMK Perintis Adiluhur
Tahun Pelajaran 2015/2016
7. Surat keputusan Kepala SMK Perintis
Adiluhur tentang pembagian tugas guru dalam proses kegiatan belajar
mengajar, guru bimbingan konseling, wali kelas dan guru Pembina Tahun Pelajaran
2015/2016
8. Surat keputusan Kepala SMK Perintis
Adiluhur tentang penetapan wakil kepala sekolah, guru Pembina, kordinator
BP/BK dan Pembina olimpiade/cerdas cermat Tahun Pelajaran 2015/2016
B. JENIS KEGIATAN
a. Kegiatan Eksternal
Kegiatan ini selalu berhubungan atau ditujukan kepada
instansi atasan dan masyarakat di luar sekolah. Ada dua kemungkinan yang bisa
dilakukan dalam hal ini yakni:
(1)
Indirect act adalah kegiatan hubungan sekolah dengan
masyarakat melalui perantara media tertentu seperti misalnya: informasi lewat
televisi, penyebaran informasi lewat radio, Internet/Website Sekolah.
penyebaran informasi melalui media cetak, pameran sekolah dan berusaha
independen dalam penerbitan majalah atau buletin sekolah.
(2)
Direct act adalah kegiatan hubungan sekolah dengan masyarakat
melalui tatap muka, misalnya: rapat bersama dengan komitte sekolah, konsultasi
dengan tokoh masyarakat, melayani kunjungan tamu dan sebagainya.
b. Kegiatan Internal
Kegiatan ini
merupakan publisitas ke dalam, sasarannya adalah warga SMK Perintis Adiluhur yang
bersangkutan yaitu para Guru, Staf UPTD, dan peserta didik. Kegiatan ini juga
dapat dilakukan dengan dua kemungkinan yakni:
(1) Indirect act adalah
kegiatan internal melalui penyampaian informasi melalui surat edaran;
penggunaan papan pengumuman di sekolah, penyelenggaraan majalah dinding,
menerbitkan buletin sekolah untuk dibagikan pada warga sekolah, pemasangan
iklan/pemberitahuan khusus melalui mass media, dan kegiatan pentas seni.
(2) Direct act adalah
kegiatan internal yang dapat berupa: rapat dewan guru; upacara sekolah;
karyawisata/rekreasi bersama; dan penjelasan pada berbagai kesempatan
C. BENTUK OPERASIONAL HUMAS
(1)
Di bidang Sarana Akademik
Tinggi rendahnya prestasi lulusan (kualitas maupun
kuantitas), penelitian, karya ilmiah (lokal, nasional, internasiona), jumlah
dan tingkat kesarjanaan pendidiknya, sarana dan prasarana akademik termasuk
laboratorium dan perpustakaan atau Pusat Sumber Belajar, Sumber Belajar yang
mutakhir serta teknologi instruksional yang mendukung Proses Belajar Mengajar,
termasuk ukuran prestasi dan prestise-nya.
(2) Di bidang Sarana Pendidikan
Gedung atau
bangunan sekolah termasuk ruang belajar, ruang praktikum, kantor dan sebagainya
beserta perabot atau mebeuler yang memadai akan memiliki daya tarik tersendiri
bagi popularitas sekolah.
(3) Di bidang Sosial
Partisipasi SMK Perintis Adiluhur dengan masyarakat sekitarnya, seperti kerja bakti,
perayaan-perayaan hari besar nasional atau keagamaan, sanitasi dan sebagainya
akan menambah kesan masyarakat sekitar akan kepedulian sekolah terhadap
lingkungan sekitar sebagai anggota masyarakat yang senantiasa sadar lingkungan
demi baktinya terhadap pembangunan masyarakat.
(4) Kegiatan Karya Wisata
Sebagai sarana
hubungan sekolah dengan masyarakat, seperti membawa spanduk serta atribut
sekolah sampai keluar daerah menyababkan nama SMK Perintis Adiluhur dapat dikenal lebih luas sampai luar kota. Bahkan tertib sopan santun
para siswanya di perjalanan akan mendapat kesan tersendiri dari masyarakat yang
disinggahi dan dilaluinya.
(5) Kegiatan Olah Raga dan Kesenian
Juga dapat
merupakan sarana hubungan sekolah dengan masyarakat, misalnya dalam porseni dan
lomba antar sekolah akan membawa keunggulan sekolah dan membawa nama harum SMK Perintis Adiluhur
(6) Menyediakan fasilitas sekolah untuk kepentingan
masyarakat sekitar sepanjang tidak mengganggu kelancaran Proses Belajar
Mengajar, demikian sebaliknya fasilitas yang ada di masyarakat sekitarnya dapat
digunakan untuk kepentingan SMK Perintis Adiluhur.
(7) Mengikutsertakan tokoh-tokoh masyarakat dalam kegiatan
kurikuler dan ekstra kurikuler sekolah, baik secara langsung maupun tidak
langsung. Dan masih banyak lagi kegitan operasional hubungan sekolah dengan
masyarakat yang dikreasikan sesuai situasi, kondisi serta kemampuan pihak-pihak
terkait.
D. PROGRAM KHUSUS
1. Melakukan relasi
sosial dengan komite sekolah dan masyarakat desa diwilayah kecamatan Jabung
dalam bentuk kerjasama dua arah berkaitan dengan pendidikan
2. Terjalinnya hubungan baik
dengan komite sekolah dan masyarakat Kecamatan Jabung, terutama yang terdapat
siswa-siswi SMK Perintis Adiluhur
3. Melakukan relasi sosial
dengan pemerintah desa sampai kabupaten dan instansi terkait terutama untuk
penggalian dana dan proyek kegiatan sekolah
4. Terjalinnya hubungan baik
dengan pemerintah desa Adiluhur, Pemerintah Kecamatan Jabung, dan Pemda Kabupaten
Lampung Timur
6. Melakukan relasi
sosial dengan pihak sekolah terutama SMP dan MTs terutama dalam upaya
penerimaan siswa baru
7. Terjalinnya hubungan
baik dengan SMP, MTs, SMA/SMK, MA teruatam di wilayah kecamatan Jabung, dan kabupaten
Lampung Timur pada umumnya
8. Melakukan relasi
sosial dengan perguruan tinggi negeri dan swasta, terutama dalam upaya
peningkatan jumlah siswa yang lanjut studi
9. Terjalinnya hubungan
baik dengan perguruan tinggi Negeri/swasta yang ada diwilayah Lampung
10. Melakukan relasi
sosial dengan pihak lain terutama untuk membangun citra positif dan pemberian
informasi yang aktif dan proporsional
11. Berusaha menjalin hubungan
dengan Stasiun TV dan Radio yang ada diwilayah Lampung
12. Melakukan relasi
sosial dengan pihak dunia usaha dalam upaya pemasaran produk lulusan,
pemagangan, dan studi siswa sesuai dengan kompetensi yang dimiliki
13. Terjalinnya hubungan
baik dengan industri, toko, dan usaha keluarga terutama di wilayah Lampung
untuk bekal pemagangan siswa
14. Melakukan upaya pemasaran
produk sekolah dalam bentuk mencarikan lowongan kerja di berbagai instansi yang
sesuai
15. Pemasangan berbagai
informasi dan dokumentasi kegiatan sekolah melalui papan pengumuman, radio, dan
internet
16. Pertemuan Rutin
Keluarga besar SMK Perintis Adiluhur dalam bentuk silaturahim
17. Bekerjasama dan
menjalin hubungan baik dengan guru, karyawan beserta keluarga dan komite
sekolah
18. Bekerja sama dengan
OSIS, membuat majalah dinding yang lebih menarik secara berkala
19. Akan Berupaya Menerbitnya
bulletin sekolah setiap satu kali setahun dengan oplah lebih dari 50 eksamplar
20. Praktek siswa di
masyarakat dalam bentuk majlis ta’lim, TPA/TPQ, Bakti sosial dan
pertandingan olahraga persahabatan
21. Penerbitan selebaran
dakwah yang berisi himbauan dan ajakan dalam momen tertentu yang bernilai
religius
22. Membangun kerjasama
dengan pihak dunia usaha untuk melatih wira usaha siswa
22. Bekerja sama dengan waka kurikulum
dan kesiswaan memagangkan siswa sesuai dengan jurusan
23. Melakukan studi banding ke SMK/perguruan
tinggi yang memeliki kontribusi ke lembaga pendidikan atau dunia pendidikan
23. Mengadakan lomba karya
tulis ilmiah siswa antar kelas setiap satu kali setahun
24. Mengadakan pemilihan
guru teladan versi siswa setiap satu kali setahun
25. Mengadakan pemilihan
siswa teladan setiap satu kali setahun
26. Membentuk ikatan
alumni (ILUNI) SMK Perintis Adiluhur
28. Membuat Website Sekolah
E. FAKTOR PENDUKUNG
Kegiatan
hubungan sekolah dengan masyarakat di SMK Perintis bisa
berjalan baik
apabila
di dukung oleh beberapa faktor yakni:
1.
Adanya program dan
perencanaan yang sistematis.
2.
Tersedia basis
dokumentasi yang lengkap.
3.
Tersedia tenaga
ahli, terampil dan alat sarana serta dana yang memadai.
4. Kondisi organisasi sekolah yang memungkinkan untuk
meningkatkan kegiatan hubungan sekolah dengan masyarakat.
F. SUMBER DANA
1. Dari Dana Komite Sekolah;
2. Dari Donatur;
3. Dari Dana Bantuan
Pemerintah.
BAB III
PENUTUP
Demikian program yang dapat kami susun dengan segala
kemampuan kami yang ada, namun demikian kami percaya bahwa masih banyak
kekuranganya
Hal tersebut terjadi karena memang keterbatasan kami.
Oleh karena itu kami mohon maaf yang stingi-tingginya atas kesalahan dan
kekurangan tersebut serta mohon kritik dan saran agar program untuk tahun yang
akan datang dapat lebih baik lagi
Mengetahui, Adiluhur, 15 Juli 2016
Kepala SMK Perintis Wakasek
urusan Humas
Amin Mufroil, S Pd. MM. Pd Nursalim, S.Pdi
NIP:66091710012010
NIPy:730110140434