Kamis, 05 Januari 2017

PUBLICK RELATION (PR) SMK PIONEERING


                                    WAKA HUMAS SMK PERINTIS
Wakil Kepala sekolah bidang humas adalah sebuah tanggung jawab yang sangat besar, karena nilai jual, opini masyarakat dan respon masyarakat terhadap sebuah lembaga pendidikan tergantung dari seberapa mampu seorang waka humas berperan dalam mempromosikan lembaga pendidikan tersebut kepada masyarakat. Jika dalam sebuah perusahaan, maka waka humas adalah seorang manajer pemasaran atau marketing dalam perusahaan. Nilai soliditas yang akhirnya mampu menjadi nilai rentabilitas dan likuiditas sebuah perusahaan tergantung dari seberapa besar kekuatan seorang manajer pemasaran mampu menyakinkan pelanggan tentang kualitas perusahaan yang menjadi tanggung jawabnya..
Untuk bisa meyakinkan kepada pelanggan, maka seorang manajer pemasaran atau marketing harus mampu memahami sebuah produk unggulan dalam perusahaannya yang tidak dimiliki oleh perusahaan yang lain. Begitu juga di SMK Perintis Adiluhur jika di SMK Perintis hanya megandalkan status  yang disandangnya, maka hal itu bukan lagi menjadi produk unggulan yang perlu dibanggakan , karena di wilayah  Lampung Timur sudah ada banyak sekolah  yang sama – sama memiliki pangsa pasar yang fanatik berdasarkan letak wilayah maupun  berdasarkan keyakinan dan penilaian tertentu terhadap sebuah lembaga pendidikan.
Keberadaan SMK Perintis di wilayah kecamatan Jabung  sebenarnya secara geografis sangat menguntungkan karena daerah ini  merupakan daerah yang masih agamis dan banyaknya sekolah-sekolah agama seperti Madrasah stanawiyah dan pondok-pondok pesantren  dan juga SMP yang juga merupakan sumbangsih terbesar terhadap input siswa SMK Perintis  Akan tetapi itu juga merupakan peluang dan tantangan yang di hadapi  SMK Perintis karena smp, stanawiyah dan pondok-pondok pesantren yang ada di wilayah kecamatan jabung,  mayoritas juga dilengkapi dengan lembaga pendidkan formal yang secara kualitas juga sepadan dengan SMK Perintis.
 Melihat peluang dan tantangan yang dihadapi SMK Perintis  ( Sebagaimana analisa SWOT ) maka yang menjadi produk unggulan dari SMK Perintis  adalah adanya program ketrampilan ( meskipun saat ini payung hukum masih belum jelas ) dan adanya  sekolah kejuruan lainya yang semakin berusaha terus berinovasi.
Keberhasilan SMK Perintis dalam meyakinkan masyarakat dan menciptakan lulusan yang berkualitas tentunya Keterlibatan guru, pegawai dan  keluarga besar SMK Perintis  serta masyarakat yang peduli akan pendidikan. Adanya kerjasama dari berbagai pihak itulah yang akan mampu menciptakan siswa dan siswi SMK Perintis agar sesuai dengan visi SMK Perintis yaitu BERKOMPROMI  Dengan terwujudnya siswa siswi SMK Perintis yang sesuai dengan visi yang ada, maka pada  akhirnya masyarakat  juga akan merasa memiliki dan merasakan manfaat dengan adanya sekolah kejuruan    yang berada dilingkungannya.
Dalam hal ini wakil kepala sekolah  bidang  HUMAS  sebagai perantara hubungan dengan masyarakat tidak mungkin dapat bekerja sendiri tanpa ada kerja sama dengan berbagai pihakHumas  adalah menjadi unsur penyambung komunikasi dengan berbagai pihak baik didalam lingkungan SMK Perintis maupun masayarakat luarBagaimanapun juga SMK Perintis tidak bisa terlepas dari lingkungan masyarakat dimana SMK  tersebut berada, hubungan harus tetap dibina dengan baik, kultur dan budaya masyarakat tidak boleh bersinggungan. Bantuan dan silaturahmi dengan warga setempat, harus terus dibina, sumbangan dan santunan bagi masyarakat sekitar yang kurang mampu, adanya musibah, kematian dan kegiatan-kegiatan sosial lainnya terus dibina sesuai dengan kemampuan yang dimiliki oleh sekolah
Kerja sama dengan tokoh-tokoh masyarakat seperti RT, RW dan Kepala desa sangat diperlukan dan ditingkatkan lagi karena dengan kerjasama yang baik dan saling pengertian maka akan terciptanya kondisi yang tertib, keamanan terjaga dan situasi selalu kondusif karena masyarakat merasa ikut memiliki dan peduli dengan keberadaan SMK Perintis

Perlu adanya kerjasama yang baik dengan  komite madrasah untuk mencari solusi-solusi yang terbaik bagi peningkatan mutu pendidikan termasuk juga menggalang dana,  untuk menunjang program sekolah  yang telah disepakati bersama dalam rapat-rapat Komite. Dengan adanya kerjasama yang baik dengan komite sekolah, maka orang tua siswa yang ada tidak akan merasa terbebani dengan pembiayaan  dalam upaya peningkatan kualitas dan fasilitas yang nantinya akan benar-benar mampu menghasilkan  lulusan yang sesuai dengan visi dan misi SMK Perintis
Selain itu kerjasama dengan Perguruan-perguruan tinggi  terutama yang berstatus negeri juga perlu ditingkatkan, tidak hanya dalam bentuk studi kampus, tetapi yang terpenting adalah partisipasi dalam setiap efent lomba atau olimpiade mata pelajaran. Karena sertifikat bukti kejuaraan yang diraih siswa dalam kegiatan olimpiade sangat berguna bagi siswa untuk sukses dalam menembus jalur SNMPTN maupun SBMPTN. Tetapi disinilah perlunya peran serius guru mata pelajaran untuk membimbing siswa dan siswinya dalam penguasaan materi-materi pelajaran agar bisa menembus hasil juara dalam setiap kegiatan olimpiade. Dalam setiap kampus negeri pasti juga memiliki Lembaga Pengabdian Masyarakatnya, maka SMK PErintis harus mampu mengenali fasilitas apa yang dimiliki oleh kampus negeri tersebut  yang bisa diterapkan di SMK Perintis . Dengan adanya berbagai kerjasama tersebut, maka SMK Perintis akan dikenal dan diakui oleh kampus-kampus negeri yang nantinya akan memudahkan siswa dan siswi dalam melanjutkan ke perguruan tinggi negeri.
 Kerjasama yang terpenting juga perlu dijalin dengan beberapa perusahaan yang ada disekitar lampung Timur Hal ini bukan sesuatu yang sulit karena saat ini sudah banyak perusahaan baik kecil, menengah maupun besar. Tetapi tantangan yang dihadapi pendidik di SMK Perintis adalah bagaimana bisa menyiapkan siswa dan siswi agar memiliki keahlian seperti yang dibutuhkan dalam perusahaan yang ada. Apalagi pada tanggal 23 Agustus 2015 telah terjadi MOU antara menteri agama, menteri perekonomian dan kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal yang salah satu pasalnya adalah perusahaan yang ada diwilayah Lampung harus menyediakan 10% tenaga kerjanya dari sekolah kejuruan. Hal ini adalah peluang tetapi juga tantangan besar buat sekolah kejuruan. Bisakah sekolah kejuruan  menyiapkan sumber daya manusia yang berkualitas agar tercipta sebuah kenyataan jika peruhasaan yang ada menerima pegawai dari sisw SMK Perintis bukan merupakan suatu kewajiban tetapi merupakan suatu kebutuhan karena kualitas spesifikasi yang dimiliki oleh lulusan SMK.  Melihat kenyataan yang ada itulah maka pola pembelajaran ketrampilan pada sekolah kejuruan harus bisa membekali siswa dan siswinya agar memiliki skill yang sesuai dengan perkembangan zaman. Tidak hanya terpaku pada pola pembelajaran lama yang selalu dilestarikan tetapi tidak melihat perkembangan teknologi yang ada. Hal ini sangat penting karena masih belum bisa 100% siswa lulusan SMK Perintis melanjutkan kuliah ke perguruan tinggi.

Beberapa kerjasama dengan berbagai elemen dan lembaga yang ada dalam masyarakat sangat perlu dilakukan karena untuk menjawab amanah besar yang diberikan wali siswa kepada SMK Perintis. Wali siswa memiliki tuntutan yang besar terhadap Lulusan sekolah lanjutan atas karena pada usis 17-18 tahun itulah anak sudah saatnya terjun dan hidup dimasyarakat. Kita sebagai pemegang amanah tersebut harus benar-benar bertekad mewujudkan amanah tersebut agar  lulusan SMK Perintis diharapkan mampu menjadi manusia bermakna dalam kehidupan bermasyarakat. Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain “

Tidak ada komentar:

Posting Komentar